KONI Lampung dan Dispora Matangkan Langkah Percepatan DBOD

Sep 9, 2025 - 13:38
Sep 9, 2025 - 13:39
 0
KONI Lampung dan Dispora Matangkan Langkah Percepatan DBOD
Foto : Istimewa

BANDARLAMPUNG, Lampunggo.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lampung semakin serius mematangkan rencana pembentukan Desain Besar Olahraga Daerah (DBOD). 

‎Pertemuan intensif kedua belah pihak digelar di ruang kerja Ketua Umum KONI Lampung, Taufik Hidayat, dengan fokus membahas tahapan menuju pelaksanaan Forum Group Discussion (FGD) yang akan melibatkan berbagai pemangku kepentingan.

‎Dalam rapat yang berlangsung sekitar dua jam itu, hadir jajaran pengurus KONI mulai dari para wakil ketua umum, sekretaris, hingga bidang terkait. Sementara dari pihak Dispora, hadir langsung Kepala Dispora Lampung, Meiry Harika Sari, bersama sekretaris, para kepala bidang, dan pimpinan UPTD PKOR.

‎Taufik menegaskan bahwa inisiasi DBOD membutuhkan dukungan lintas sektor, termasuk dunia akademik. 

‎Ia menilai perguruan tinggi di Lampung dapat berperan besar melalui kajian ilmiah di bidang sport science, hingga penyediaan tenaga ahli dan sarana olahraga.

‎“Perguruan tinggi punya SDM yang mumpuni. Mereka bisa menjadi motor dalam memberikan kajian ilmiah dan mendukung ketersediaan venue olahraga, baik indoor maupun outdoor. Karena itu FGD sebaiknya juga menghasilkan rekomendasi akademis yang kokoh,” jelasnya, Selasa (9/9/2025).

‎Lebih jauh, ia menyoroti lemahnya kesinambungan pembinaan atlet usia dini. Menurut Taufik, banyak bibit potensial dari ajang O2SN, POPNas, hingga POMNas yang tidak terpantau saat beranjak ke level junior dan senior.

‎“Jangan sampai atlet berprestasi kita justru berpindah pembinaan ke daerah lain hanya karena tidak ada pendampingan berkelanjutan,” tegasnya.

‎Selain isu pembinaan, rapat juga membahas pentingnya pengelolaan media dan bank data olahraga. KONI menilai website olahraga Lampung seharusnya tidak hanya menjadi etalase informasi, melainkan berfungsi sebagai pusat data yang menyimpan rekam jejak atlet, capaian prestasi, hingga rencana pembinaan ke depan. Namun, untuk mewujudkannya dibutuhkan rancangan matang, termasuk soal pengelolaan dan pembiayaan.

‎Kadispora Lampung, Meiry Harika Sari, menyambut baik usulan tersebut. Ia menegaskan pihaknya sepakat untuk mendorong percepatan DBOD dan siap melaporkannya langsung kepada Gubernur Lampung.

‎“Data base dan media informasi itu sangat penting, apalagi untuk menjadi dasar dalam menentukan arah pembinaan atlet. Tapi tentu kami harus mengkomunikasikan hal ini ke gubernur,” ujar Meiry.

‎Meski demikian, Meiry mengakui keterbatasan anggaran menjadi tantangan besar, terutama dalam menangani program yang luas dan kompleks. Karena itu, ia menekankan perlunya kemitraan yang terukur agar setiap program tepat sasaran.

‎Pertemuan tersebut juga menyinggung perbaikan sarana dan prasarana olahraga, khususnya di PKOR Way Halim dan beberapa lokasi lain yang dinilai perlu peningkatan kualitas.

‎Dengan kesepahaman antara KONI dan Dispora, percepatan pembentukan DBOD Lampung kini tinggal menunggu tindak lanjut formal melalui FGD bersama seluruh stakeholder olahraga dan Pemprov Lampung. (**)

Berikan Reaksi Anda

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow