KIKI-KeDah Soroti Klaim Bupati Tanggamus Tentang Bertumbuh Secara Pesat

TANGGAMUS (lampunggo.com)--Klaim Bupati Tanggamus, Hj. Dewi Handajani bahwa wilayah yang dipimpinnya saat ini sedang bertumbuh secara pesat mendapat sorotan Komunitas Ide Kreatif dan Inovatif untuk Kemajuan Daerah (KIKI-KeDah) Lampung.

Klaim bertumbuh secara pesat  tersebut dianggap bertolak belakang dengan fakta bahwa Kabupaten Tanggamus menempati pringkat kedua Kabupaten termiskin dibawah Kabupaten Lampung Barat di pringkat pertama dan Pringsewu di pringkat ketiga.

Dikutip dari jatimnetwork.com yang dilansir Kamis, 31 Agustus 2023, Kabupaten Tanggamus Peringkat kedua sebagai kabupaten termiskin dengan PDRB per kapita yang hanya mencapai Rp27.759.000.

Ketua KIKI-KeDah Lampung, Helman Saleh, mengatakan kemajuan suatu daerah bisa dilihat dari indikator pelayanan publik, penataan pemerintahan, daya saing antar daerah dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat.

Menurut Helman Saleh, seharusnya Pemkab Tanggamus lebih fokus untuk bagaimana meningkatkan PDRB, karena PDRB merupakan salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu daerah dalam suatu periode tertentu, baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan.

"Ini berkaitan langsung dengan kepentingan masyarakat Tanggamus, harusnya menjadi perhatian serius, " ujarnya.

Helman Saleh menilai bahwa klaim orang nomor satu di Kabupaten Tanggamus  yang akan segera mengakhiri masa jabatannya hitungan hari tersebut tidak relevan jika pertumbuhan suatu daerah diliat dari pembangunan milik masyarakat seperti tempat usaha dan pemukiman. 

"Ini aneh, klaim satu sisi menyebut wilayah perkotaan atau sepanjang Jalan Lintas Barat (Jalinbar) dan daerah pinggiran bertumbuh pesat, tapi sisi lain menyebut kesadaran masyarakat kurang terkait perizinannya," kata Helman.

Helman juga mempertanyakan bangunan yang sudah berdiri tersebut, apakah sudah berizin atau belum.

 "Kalau saya cermati, sepertinya perizinan masih dianggap sepele," kata dia

Selain itu Helman juga megaskan bahwa tolok ukur bertumbuh secara pesat jangan dilihat dari satu aspek saja, tetapi menyeluruh termasuk pembangunan yang dilakukan Pemerintah itu sendiri.

"Apa yang sudah dibangun Pemerintah dan apa dampaknya bagi masyarakat ini yang harus menjadi fokus Pemkab Tanggamus," tegasnya. (RED)