BPKP Masih Audit Dugaan Penerimaan Negara BocorRp300 Triliun

Oct 13, 2024 - 16:48
 0
BPKP Masih Audit Dugaan Penerimaan Negara BocorRp300 Triliun

JAKARTA (lampunggo) - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) buka suara atas dugaan kebocoran penerimaan negara senilai Rp300 triliun. Saat ini, BPKP sedang melakukan audit.

Kepala BPKP, Muhammad Yusuf Ateh menyatakan proses audit terkait dugaan kebocoran penerimaan negara masih berlangsung.

"Masih dalam proses audit. (Prosesnya) masih lama selesainya," kata Ateh kepada IDN Times melalui pesan singkat, dikutip Sabtu (12/10).

Ateh menyatakan kebocoran yang sedang diaudit bukan berasal dari pajak, melainkan dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Dia juga mengungkapkan bahwa audit melibatkan lebih dari 300 perusahaan.

"Itu bukan pajak ya (tapi) PNBP. (Jumlah) perusahaannya lebih dari 300," tambah Ateh.

Pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan menindak segala praktik kecurangan yang dilakukan oleh wajib pajak (WP).

Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Drajad Wibowo mengungkapkan, ada sekitar Rp300 triliun potensi penerimaan pajak yang tidak terkumpul akibat modus penghindaran pajak.

Sebelumnya, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan kebocoran penerimaan negara hingga mencapai Rp300 triliun berasal dari oknum pengusaha-pengusaha sawit nakal yang membuka perkebunan sawit ilegal dan tidak membayar pajak.(idn/red)

Berikan Reaksi Anda

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow