Rumah Ketua GP Ansor Lampung Diteror Bom Molotov, PC Ansor Pesibar Desak Polisi Tangkap Pelaku

PESISIR BARAT (Lampunggo.com) - Sekretaris PC GP Ansor Kabupaten Pesisir Barat, Doni Irawan, S.Pd.I mengecam keras terjadinya tindakan teror bom molotov dikediaman Ketua PW Ansor Lampung, H. Hadir Ibrahim, MSi, Sabtu (16/12/2023).

Ia menegaskan, polisi harus segera mengungkap kasus dan menangkap pelaku teror tersebut. Sebab ia menilai, tindakan teror yang mengancam keselamatan nyawa tokoh publik tidak dapat di tolerir lagi.

Selain itu, efek paska teror bom molotov tersebut menurutnya telah menimbulkan rasa tidak nyaman bagi seluruh jajaran GP Ansor se-Provinsi Lampung.

Bahkan dikatakannya, seluruh kader Ansor dan BANSER Se- Pesisir Barat berkomitmen siap satu komando untuk mengawal kasus tersebut hingga tuntas.

"Kami berharap kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini tanpa pandang bulu," ujar Doni.

Lanjut dia, pihaknya mendesak aparat penegak hukum serta segera menangkap para pelaku agar tidak terjadi lagi tindakan yang sama sekaligus memberikan rasa nyaman kepada masyarakat.

 "Ini sudah jelas jelas tindakan kriminal, kami secara keorganisasian berharap penegak hukum dapat mengungkap kasus ini dengan segera," tegasnya.

Sebelumnya, Tim Inafis (Indonesia Automatic Fingerprint Identification System) Polresta Bandar Lampung telah lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pelemparan bom molotov di rumah Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lampung Hidir Ibrahim.

Selain itu, petugas juga telah mengamankan barang bukti seperti rekaman CCTV dan sisa bom molotov serta memintai keterangan sejumlah saksi.

(Rls/one)