Gubernur Lampung Dorong Kolaborasi Seni Budaya Lampung dan Sunda untuk Pembangunan Daerah

PESISIR BARAT (LG)-Gubernur Arinal Djunaidi membuka acara Lampung Sundanese Arts Festival (LSAF) VII pada tanggal 21 Juli 2023 di Pantai Way Batang Kecamatan Ngambur Krui.

LSAF merupakan festival dua tahunan yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara warga Lampung dan Jawa Barat serta memperkaya wacana seni budaya di Provinsi Lampung. Pelaksanaan LSAF VII Tahun 2023 juga merupakan perwujudan dari 33 Janji Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur yang dikenal sebagai "Lampung Kaya Festival".

Acara pembukaan diawali dengan parade kontingen peserta dari 12 Kabupaten/Kota dan menyajikan 9 cabang lomba, termasuk Pidato Bahasa Sunda dan Lampung, Pantun Sunda dan Lampung, Tari Bedana, Qasidah, Rampak Silat Sunda dan Lampung, Anggana Sekar, Jaipongan, Rampak Sekar, dan Kuliner.

Gubernur Arinal Djunaidi menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan LSAF VII Tahun 2023 ini, yang diharapkan dapat membangkitkan semangat seni dan budaya di Provinsi Lampung. Selain itu, festival ini menjadi wadah untuk melestarikan dan mempromosikan seni budaya tradisional Sunda dan Lampung, yang diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Provinsi Lampung, terutama di Pesisir Barat, sehingga berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

Menurut Gubernur, LSAF VII Tahun 2023 merupakan langkah konkret dalam mendukung kepedulian masyarakat dan Pemerintah Provinsi Lampung dalam melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai budaya Sunda, dengan tujuan memperkuat budaya nasional, khususnya di Provinsi Lampung.

Gubernur juga menegaskan komitmen kuat Pemerintah Provinsi Lampung untuk terus mendorong dan memberdayakan potensi budaya agar tetap lestari dan berkembang, serta dapat dijadikan sumber ekonomi bagi masyarakat. Kolaborasi, inovasi, dan adaptasi dengan kondisi serta tren seni terkini menjadi kunci dalam upaya menciptakan peluang baru untuk mengembangkan potensi seni dan budaya di Provinsi Lampung.

Gubernur berharap agar semua pihak dapat memanfaatkan kelebihan dan peluang yang ada di Provinsi Lampung. Dia meyakini bahwa dengan kolaborasi dan kreativitas, potensi seni dan budaya di daerah ini dapat diangkat dan menjadi daya tarik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan dari luar daerah.

LSAF VII Tahun 2023 diharapkan dapat menjadi ajang yang memperkuat persaudaraan antarbudaya, serta memotivasi masyarakat untuk terus melestarikan dan mengembangkan kekayaan seni budaya di Provinsi Lampung. (RED)