Kawanan Gajah Liar Serang Pemukiman Warga di Pesisir Barat Lampung, Kerugian Hampir Rp1 Miliar

PESISIR BARAT (lampnggo.com)-Kawanan gajah liar kembali menyerang pemukiman warga di Pekon Ulok Mukti, Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. Serangan gajah liar tersebut terjadi selama dua hari terakhir, mulai tanggal 30 November hingga 1 Desember 2023.

Peratin Ulok Mukti, A Hibson, mengatakan kawanan gajah liar yang masuk ke wilayah pemukiman warga tersebut berjumlah sekitar 18 ekor. Gajah-gajah tersebut merusak rumah, kebun sawit, kebun pisang, dan kebun pinang milik warga.

"Kerugian yang dialami warga akibat serangan gajah liar tersebut mencapai hampir Rp1 miliar," kata Hibson, Sabtu (2/12/2023).

Hibson menjelaskan, kawanan gajah liar tersebut sudah lama tidak terlihat oleh warga. Namun, dalam beberapa hari terakhir, gajah-gajah tersebut kembali muncul dan merusak tanaman milik warga.

"Kawanan gajah liar tersebut terakhir terlihat pada tahun 1990-1992. Setelah itu, mereka tidak pernah muncul lagi," ucap Hibson.

Rulsan, salah satu warga Desa Ulok Mukti, mengatakan kawanan gajah liar tersebut mulai terlihat masuk ke pemukiman warga pada tanggal 30 November 2023, sekitar pukul 20.00 WIB.

"Gajah-gajah tersebut mulai mendekati gubuk kami sekitar pukul 02.00 WIB. Kemudian, mereka mulai merusak gubuk-gubuk kami," kata Rulsan.

Rulsan mengatakan, kawanan gajah liar tersebut berasal dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). Warga setempat sempat mencoba menghalau gajah-gajah tersebut, namun tidak berhasil.

"Kami hanya bisa mencoba menghalau supaya tidak ke sini lagi. Gajah-gajah tersebut penghuni TNBBS, jadi kami tidak berani mengusir mereka," ujarnya.

Saat ini, warga Desa Ulok Mukti masih berjaga-jaga untuk mengantisipasi serangan gajah liar kembali terjadi.

Peristiwa serangan gajah liar tersebut telah dilaporkan kepada Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BB-TNBBS). BB-TNBBS akan melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab serangan gajah liar tersebut.

"Kami akan segera melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab serangan gajah liar tersebut," kata Kepala BB-TNBBS, Ismanto.

Ismanto mengatakan, pihaknya akan melakukan upaya pencegahan agar serangan gajah liar tidak terulang kembali. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah memasang pagar listrik di sekitar pemukiman warga.

"Kami akan memasang pagar listrik di sekitar pemukiman warga untuk mencegah gajah liar masuk ke pemukiman," ujarnya.