Pelantikan 2.584 Wanita Tangguh Al-Mahmudah, Kekuatan Baru untuk Perubahan Tanggamus

TANGGAMUS (Lampunggo): Sebanyak 2.584 Wanita Tangguh Al-Mahmudah dari Kabupaten Tanggamus resmi dilantik dan dikukuhkan pada Kamis, 10 Oktober 2024. Acara pelantikan ini berlangsung di kediaman Calon Bupati Tanggamus, H. Moh. Saleh Asnawi, di Lamban Bulapis Batang, Talangpadang, kaMIS (10/10/2024).

Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh H. Moh. Saleh Asnawi, didampingi oleh Calon Wakil Bupati Tanggamus, Agus Suranto. Keduanya, sebagai pasangan calon Bupati-Wakil Bupati nomor urut 2, turut hadir bersama Ketua Pembina Wanita Tangguh Al-Mahmudah, Dra. Hj. Siti Mahmudah, M.Pd, serta tokoh agama, masyarakat, dan pemuda setempat.

Dalam sambutannya, Saleh Asnawi menjelaskan bahwa Wanita Tangguh Al-Mahmudah terdiri dari 6 Koordinator Wilayah (Korwil), 766 Koordinator Kecamatan (Korcam), dan 1.812 Koordinator Desa (Kordes), dengan total pengurus sebanyak 2.584 orang. Sebelumnya, kelompok Srikandi dan Majelis Taklim Al-Mahmudah juga telah dikukuhkan.

"Pembentukan Wanita Tangguh Al-Mahmudah diharapkan dapat membawa manfaat bagi masyarakat serta membantu menyosialisasikan visi dan misi perubahan untuk kemajuan Kabupaten Tanggamus," ujar Saleh Asnawi. Ia juga berharap agar para wanita ini dapat menjadi agen perubahan dan memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang pentingnya memilih pemimpin yang tepat untuk masa depan Tanggamus.

Saleh Asnawi menekankan bahwa Wanita Tangguh Al-Mahmudah, sebagai ibu-ibu yang diberi amanah oleh Allah SWT, memiliki tanggung jawab besar dalam menjamin masa depan anak-anak mereka. "Pilkada tahun ini sangat menentukan masa depan anak cucu kita. Memilih pemimpin yang salah berarti tidak menjalankan amanah Allah untuk menjamin kesejahteraan mereka," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, pasangan Saleh Asnawi dan Agus Suranto juga menyampaikan komitmen untuk membawa perubahan besar melalui program "Jalan Lurus Membangun Tanggamus," yang mencakup 11 poin utama:

1. Peningkatan sektor pertanian dan kelautan/perikanan melalui subsidi bagi petani dan nelayan.
2. Pengembangan pariwisata dan desa wisata.
3. Pembangunan infrastruktur jembatan.
4. Penyediaan beasiswa dan pendirian perguruan tinggi.
5. Pembangunan rumah sakit dan peningkatan layanan kesehatan.
6. Penciptaan lapangan kerja.
7. Tunjangan untuk imam, guru ngaji, dan pengurus masjid.
8. Peningkatan gaji aparatur Pekon, guru honorer, dan tenaga kesehatan.
9. Pembangunan sarana olahraga (GOR) dan fasilitas seni-budaya.
10. Pemerintahan yang bersih dari korupsi serta lingkungan yang aman.
11. Bantuan sosial untuk keluarga miskin, ibu tunggal, dan lansia.

Program ini diharapkan mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat Tanggamus dan membawa perubahan signifikan di berbagai sektor. (red)