Kantor Wali Kota Palembang Bakal Jadi Office Museum, Bagian Wisata Sejarah 

PALEMBANG (lampunggo) - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang akan menjadikan Kantor Walikota sebagai office museum, yaitu museum kantor yang bisa dikunjungi oleh pelajar untuk belajar tentang sejarah Palembang. 

Program ini diinisiasi oleh Penjabat (Pj) Walikota Palembang, A. Damenta, yang melihat nilai sejarah penting dari gedung ini.

“Meski dibuka untuk umum, kunjungan ke kantor Walikota akan dibatasi untuk pelajar. Mereka akan dipandu oleh pemandu wisata dalam bentuk edu trip. Para pelajar akan diajak mengenal lebih dalam tentang sejarah Palembang, termasuk mengunjungi bagian-bagian gedung bersejarah, seperti kantor ledeng yang dahulu digunakan untuk pengoperasian air bersih, ruang kosong yang pernah berfungsi sebagai penjara, gudang, dan fasilitas lain yang penuh cerita masa lalu,” ujar A. Damenta, Selasa (19/11).  

Program ini juga akan memperkenalkan pengunjung pada tokoh-tokoh yang pernah menjabat sebagai Walikota Palembang dari masa ke masa. Informasi ini akan dipajang dalam bentuk akrilik di lantai satu gedung kantor Walikota untuk memperkuat pemahaman tentang sejarah yang terkandung dalam bangunan tersebut.  

Lebih lanjut, edu trip ini tidak hanya mencakup kunjungan ke kantor Walikota, tetapi juga akan dihubungkan dengan berbagai situs bersejarah di Palembang, seperti Lawang Borotan, Benteng Kuto Besak, dan objek wisata lainnya. Program ini bertujuan memberikan pengalaman belajar yang komprehensif bagi pelajar.  

“Melalui kunjungan ini, para pelajar dapat memperoleh wawasan menyeluruh tentang sejarah Palembang dengan mengunjungi beberapa tempat bersejarah sekaligus,” tambahnya.  

Program edukasi ini akan dimulai pada 30 November 2024, bersamaan dengan pelaksanaan Musi Jazz Festival. Pada hari yang sama, renovasi di kawasan Kambang Iwak juga akan diresmikan.  

“Di akhir tahun ini, masyarakat dan wisatawan dapat menikmati berbagai perubahan menarik di Palembang, seperti kembalinya lampu Jembatan Ampera yang menyala, aktifnya air mancur Kambang Iwak, serta berbagai event menarik lainnya. Semua ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pariwisata Palembang, baik untuk wisatawan lokal maupun internasional,” kata A. Damenta.(rml/red)