Mau Jadi Orang Paling Disukai di Ruangan? Stop Cerita Tentang Diri Sendiri, Mulailah Bertanya Lebih Banyak!

Oct 12, 2024 - 18:51
 0
Mau Jadi Orang Paling Disukai di Ruangan? Stop Cerita Tentang Diri Sendiri, Mulailah Bertanya Lebih Banyak!
foto : ilustrasi

LAMPUNG GO--Sebuah penelitian dari Harvard University telah membawa pemahaman baru tentang cara meningkatkan daya tarik pribadi. Penelitian yang diterbitkan di Harvard Business Review ini menyebutkan bahwa kunci untuk menjadi lebih disukai dalam berinteraksi tidak hanya soal bersikap ramah, membantu, atau memiliki selera humor yang baik. Ternyata, salah satu rahasianya adalah kemampuan mengajukan pertanyaan yang lebih banyak.

Para peneliti menganalisis ribuan percakapan, baik secara online maupun pertemuan langsung seperti kencan kilat. Mereka meminta sebagian peserta untuk mengajukan minimal sembilan pertanyaan dalam waktu 15 menit, sementara kelompok lain hanya diperbolehkan mengajukan maksimal empat pertanyaan dalam jangka waktu yang sama.

Hasilnya cukup mengejutkan. Peserta yang lebih banyak mengajukan pertanyaan dinilai lebih disukai oleh pasangan percakapan mereka. Dalam skenario kencan kilat, pasangan percakapan lebih cenderung ingin bertemu kembali dengan orang yang aktif bertanya.

Alasan di balik temuan ini sederhana: manusia pada dasarnya ingin merasa diperhatikan. Seringkali, saat ingin membuat kesan yang baik, seseorang lebih fokus bercerita tentang dirinya sendiri. Namun, strategi ini tidak selalu berhasil. Justru dengan menunjukkan ketertarikan yang tulus melalui pertanyaan, seseorang bisa membangun hubungan yang lebih baik.

Menanyakan tentang kehidupan, pemikiran, atau perasaan orang lain bisa mengalihkan fokus dari diri sendiri, menciptakan ikatan yang lebih mendalam. Namun, penting untuk memulai dengan pertanyaan yang ringan dan tidak terlalu pribadi, terutama ketika baru mengenal seseorang. 

Sebagai contoh, jika bertemu orang baru, sebaiknya hindari langsung bertanya tentang hal-hal yang terlalu intim, seperti ketakutan atau penyesalan hidup. Lebih baik memulai percakapan dengan topik yang ringan, seperti asal daerah, hobi, atau minat mereka. Setelah itu, secara perlahan, barulah bisa beralih ke pertanyaan yang lebih mendalam.

Salah satu teknik efektif dalam percakapan adalah mengajukan pertanyaan lanjutan. Ini menunjukkan bahwa kita benar-benar mendengarkan dan tertarik dengan jawaban yang diberikan. Pertanyaan lanjutan juga membuka ruang untuk percakapan yang lebih alami dan mendalam, jauh dari kesan kaku atau formal.

Contoh pertanyaan lanjutan yang bisa digunakan adalah: 

- "Bisa ceritakan lebih banyak tentang itu?"
- "Mengapa Anda berpikir seperti itu?"
- "Apa yang Anda maksud dengan…?"

Ingat, penting untuk mengajukan pertanyaan dengan nada yang santai. Tujuannya adalah untuk menciptakan hubungan yang akrab dan nyaman, bukan untuk terdengar seperti pewawancara profesional. (RED)

Sumber : Liputan6.com 

Berikan Reaksi Anda

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow