Orang Tua Siswa Baru SD Al Kausar Merasa Kecewa, Biaya Pendaftaran Tak Transparan

BANDAR LAMPUNG (Lampunggo): Kekecewaan mendalam dirasakan oleh sejumlah orang tua siswa yang mendaftarkan anaknya di Sekolah Dasar (SD) Al Kausar, Bandar Lampung. 

Mereka merasa tertipu oleh panitia penerimaan murid baru terkait biaya pendaftaran yang tidak transparan dan jumlah siswa yang diterima.

Salah seorang orang tua siswa, Toni, mengungkapkan bahwa pihak sekolah membuka pendaftaran secara online dengan biaya Rp200.000 per siswa. 

Namun, dari ratusan pendaftar, hanya 10 siswa yang diumumkan diterima melalui website sekolah.

"Kami bingung kenapa dari ratusan pendaftar, hanya sedikit yang diterima. Padahal, biaya pendaftaran sudah kita bayar," keluh Toni.

Kekecewaan orang tua siswa ini pun meluas ke media sosial, sehingga akun sekolah tersebut diserbu oleh komentar-komentar negatif.

Menanggapi hal ini, Ketua Panitia Penerimaan Murid Baru (PMB), Ridzal Efendi, memberikan penjelasan yang berbeda. 

Menurutnya, pihak sekolah telah membuka pendaftaran untuk 224 siswa baru, dan jumlah pendaftar tidak mencapai 300 orang seperti yang diklaim oleh orang tua siswa.

"Kami sudah menutup pendaftaran, namun karena ada permintaan dari orang tua, kami coba buka lagi. Jadi, jumlah siswa yang diterima terbatas," jelas Ridzal.

Ridzal juga menegaskan bahwa uang pendaftaran yang sudah dibayarkan oleh orang tua siswa yang tidak diterima tidak dapat dikembalikan. Hal ini dikarenakan uang tersebut sudah menjadi milik panitia penyelenggara.

Pernyataan Ridzal ini semakin membuat orang tua siswa geram. Mereka menilai bahwa kebijakan tersebut merupakan bentuk pungli yang dilakukan oleh pihak sekolah.

"Ini jelas-jelas pungli. Uang pendaftaran diambil begitu saja, tapi tidak ada kejelasan soal penerimaan siswa," ujar salah seorang orang tua siswa yang enggan disebutkan namanya. (Ading/vrg)