Untuk Memastikan Netralitas ASN, Pemprov Lampung Akan Membentuk Posko dan Tim Khusus

BANDARLAMPUNG (lampunggo.com)-Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengimbau seluruh ASN di Provinsi Lampung untuk tidak hanya memahami, tetapi juga mengamalkan prinsip netralitas ini dalam menjalankan tugas mereka. 

Ia menegaskan bahwa pemilihan umum harus dijaga dengan serius untuk memastikan pelaksanaannya yang lancar dan damai.

Untuk memastikan hal tersebut, Arinal juga mengatakan bahwa akan membentuk tim khusus yang akan bertugas memantau aktivitas ASN selama periode pemilu, termasuk menyiapkan posko pemantauan. 

"Tujuannya adalah untuk melakukan pengawasan di lapangan pada saat pemungutan suara, demi menjaga agar proses pemilu berjalan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku," ujar Arinal ketika memberi pengarahan kepada aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemerintah Provinsi Lampung, Rabu (7/2/2024). 

Gubernur juga mengingatkan tentang berbagai larangan yang harus diperhatikan oleh ASN selama periode pemilu, termasuk larangan ikut serta dalam kampanye, menggunakan atribut partai atau atribut ASN dalam kampanye, menggunakan fasilitas negara untuk kegiatan kampanye, dan melakukan tindakan yang bisa diartikan sebagai dukungan terhadap salah satu pasangan calon.

"Kita berada di ambang momen penting dan bersejarah bagi negara kita. Pemilihan umum bukanlah peristiwa biasa, dan sangat penting bagi setiap ASN untuk memberikan hak suaranya dengan objektif tanpa terpengaruh oleh keberpihakan. Kita harus menempatkan netralitas birokrasi di atas segalanya."kata Gubernur.

Sementara itu, Kapolda Lampung Irjen. Pol. Helmy Santika, S.H., S.IK., M.Si., dalam paparannya mengatakan bahwa Polri khususnya Polda Lampung berkomitmen menjunjung tinggi prinsip netralitas sebagaimana yang ditekankan oleh Presiden RI.

Total kekuatan pengamanan Pemilu 2024 di Provinsi Lampung sebanyak 60.892 personel (3.152 personel TNI, 6.090 personel Polri & 51.650 personel Linmas) Polda Lampung menerjunkan sebanyak 6.090 personel pengamanan terdiri dari 4.106 personel Satwil Jajaran, 882 Personel BKO PAM TPS, 581 personel BKO Brimob, 417 personel BKO Samapta dan Gakkumdu/Penyidik Polri sebanyak 104 personel.

Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami dalam laporannya mengatakan bahwa Tahapan Pemilu 2024 saat ini telah berada pada puncak tahapan dalam keadaan yang kondusif, aman tertib dan lancar.

"Alhamdulillah tahapan-tahapannya dapat kita lewati dengan baik, dan dalam beberapa hari lagi kita akan menghadapi puncak tahapan Pemilu yakni pemungutan suara pada 14 Februari 2024," ucapnya

"Selain itu, situasi Kamtibmas Provinsi Lampung saat ini juga dalam keadaan yang kondusif, aman tertib dan lancar, begitu juga dengan proses distribusi kebutuhan logistik pemilu selalu kita kawal dan kondisikan, mulai dari tingkat Provinsi hingga Kabupaten/Kota sehingga berjalan tertib dan lancar," ungkapnya. (RED)