Anda Harus Tahu Pengaruh Sampah Plastik untuk Tumbuhan Mangrove
LINGKUNGAN--Sampah plastik yang melimpah di laut dan pesisir telah menyebabkan kematian satwa laut yang tak sengaja memakan plastik tersebut. Namun, sebuah studi baru telah mengungkapkan bahwa bahaya sampah plastik juga dapat menimpa tumbuhan yang hidup di pesisir, seperti pohon mangrove.
Studi yang diterbitkan dalam jurnal Science of the Total Environment pada akhir 2020 menjawab pertanyaan apakah pohon mangrove bisa mati akibat sampah plastik. Penelitian ini dilakukan oleh tim peneliti dari Belanda dan Indonesia, dipimpin oleh Celine E.J. van Bijsterveldt dari Department of Estuarine and Delta Systems, NIOZ Royal Netherlands Institute for Sea Research dan Utrecht University.
Para peneliti melakukan pengamatan dan eksperimen langsung di lapangan dengan menggunakan kawasan mangrove di pesisir Demak sebagai lokasi penelitian. Mereka tertarik untuk mengungkap dampak sampah plastik terhadap pertumbuhan, respons terhadap stres, dan kelangsungan hidup pohon mangrove.
Hasil pemantauan lapangan menunjukkan bahwa sampah plastik sangat melimpah di kawasan mangrove di pesisir Demak, dengan rata-rata 27 item plastik per meter persegi dan mencakup hingga 50% lantai hutan mangrove di berbagai lokasi.
Selain itu, penelitian juga mengungkapkan bahwa plastik sering terkubur di lapisan atas sedimen, menciptakan kondisi anoksik yang berkepanjangan.
Dilansir nationalgeographic.grid.id dalam eksperimen mereka, para peneliti menyelidiki efek tutupan plastik dengan berbagai persentase (0%, 50%, dan 100%) terhadap pertumbuhan akar, respons terhadap stres, dan kelangsungan hidup pohon mangrove selama enam minggu.
Hasil eksperimen menunjukkan bahwa pohon mangrove yang terkena tutupan plastik sebanyak 50% mampu mempertahankan tajuknya dengan baik selama eksperimen. Namun, pohon mangrove yang tertutup plastik 100% mengalami penurunan signifikan dalam indeks luas daun dan kelangsungan hidup pada akhir eksperimen.
Temuan ini menunjukkan bahwa pohon mangrove relatif tahan terhadap tutupan sebagian oleh sampah plastik. Namun, jika penumpukan plastik terus berlanjut, tegakan mangrove kemungkinan besar akan mengalami kerusakan yang berujung pada kematian.
Peneliti menegaskan bahwa pohon mangrove sangat terpengaruh oleh tingkat polusi plastik saat ini, terutama di dekat sumber plastik yang tidak dikelola dengan baik.
Oleh karena itu, penting untuk melaksanakan pengelolaan sampah plastik yang efektif dan menjalankan upaya restorasi konvensional, seperti penanaman mangrove dan rehabilitasi habitat, untuk memastikan konservasi mangrove yang lebih optimal dan melindungi ekosistem pesisir dari bahaya sampah plastik. (RED)
Berikan Reaksi Anda