OJK Lampung Gencarkan Edukasi Satu Rekening Satu Pelajar di Pringsewu

PRINGSEWU (Lampunggo) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Pringsewu, Perbankan Cabang Pringsew, dan BNN Lampung, menggelar sosialisasi dan edukasi "Satu Rekening Satu Pelajar" untuk siswa tingkat Sekolah Dasar (SD). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelajar dalam mengelola keuangan dan memperkenalkan konsep menabung serta investasi sejak usia dini.

Dengan tema *GENCARKAN Pelajar BERSINAR Cinta Rupiah* (Gerakan Nasional Cerdas Keuangan Pelajar Bersih Narkoba dan Cinta Rupiah), acara ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada siswa mengenai pengelolaan keuangan yang bijak, sekaligus edukasi tentang bahaya narkoba serta pentingnya mencintai mata uang Rupiah.

Kepala OJK Provinsi Lampung, Otto Fitriandy, pada Minggu (15/9/2024), menjelaskan bahwa program *Satu Rekening Satu Pelajar* (KEJAR) merupakan upaya penting dari OJK untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan pelajar. Program ini diharapkan mampu membentuk karakter siswa yang lebih mandiri dan disiplin dalam hal pengelolaan keuangan.

“Melalui program KEJAR, kami berharap anak-anak dapat belajar bagaimana mengatur keuangan dengan baik, sehingga mereka tumbuh menjadi generasi yang lebih siap dalam menghadapi tanggung jawab finansial di masa depan,” kata Otto.

Otto juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak mereka saat menggunakan ponsel, terutama dalam bermain game online. Ia mengingatkan bahwa iklan-iklan dalam game tersebut bisa memicu rasa ingin tahu yang berbahaya, termasuk ancaman judi online.

Program KEJAR ini, yang merupakan hasil kolaborasi antara OJK Provinsi Lampung dan Pemerintah Kabupaten Pringsewu, diharapkan dapat mendorong kebiasaan menabung sejak dini. Dengan demikian, para pelajar tidak hanya memahami pentingnya menabung, tetapi juga belajar mengembangkan kebiasaan disiplin keuangan untuk masa depan mereka. (RED)